Menyikapi Hari HAM Sedunia di Univ. HKBP NOMMENSEN

Pukul 10.00-12.30 Tanggal 10 Desember 2010, Mahasiswa melakukan Aksi Damai di depan Universitas HKBP NOMMENSEN.

read

Salam demokrasi!!!

       Hari ini, Jumat 10 Desember 2010 Gerakan Mahasiswa Medan Bersatu (GMMB) kembali turun ke jalan dalam rangka menyikapi hari HAM sedunia. Sampai sati ini negara masih tidak perduli dengan pelanggaran HAM yang terjadi di Indonesia, terkhususnya Sumatera Utara. Konstitusi telah mengatur segala kebijakan berdasarkan nilai-nilai keadilan yang diatur dalam PANCASILA Dan UUD 1945, jelas Pemerintah telah membiarkan kebutuhan mendasar rakyat.

       Rakyat kecil dan orang-orang terpinggirkan adalah sasaran dan target yang menjadi objek pelanggaran HAM pada umumnya, bentuk pembiaran yang dilakukan oleh pemerintah serta merta hanyalah demi kepentingan pemodal semata. Pengusaha dan pengusaha adalah konspirasi terselubung yang bekerja sama menentukan aset ekploitasinya yang harus mengorbankan kepentingan dan hak rakyat.

       Untuk itu, GMMB mengajak segenap lapisan masyarakat menuntut "STOP DAN ADILI SEGALA BENTUK PELANGGARAN HAM SERTA WUJUDKAN HAK DASAR KEHIDUPAN RAKYAT".

1. Usut tuntas pembunuhan mahasiswa oleh aparat 1 Mei 2000 ( Tragedi Berdarah Nommensen)
2. Stop refresifitas yang dilakukan oleh pihak kampus (UNIMED, NOMMENSEN, USU, ITM, UISU dan UDA)
3. Hentikan refresitas & kembalikan tanah rakyat ( Petani Persil IV, Humbahas, Parlombuan)
4. Stop penggusuran PKL di SUMUT
5. Stop outsourching dan sistem BHL
6. Wujudkan pendidikan Gratis, ILmiah, Demokratis dan bervisi kerakyatan
7. Berikan lapangan pekerjaan terhadap rakyat
8. Stop refresifitas terhadap gelandangan dan pengemis

GERAKAN MAHASISWA MEDAN BERSATU

(GMMB)

Solidaritas : ANTI RASIS FOOT NOT BOOM (FNB)